Kumbang Legam - Sastri Pustaka

Breaking

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Senin, 31 Oktober 2016

Kumbang Legam

Aku hanya kumbang, di legam malam.
Orang-orang depan belakang melengking kebisingan
Mereka yang buta mencercah tertawa ria, padahal
Kuhanya kepakkan kiri kanan sayap pengap
Tapi kenapa merka kusergap?
Aku hanya kumbang, di legam malam.
Kala mereka bertanya tentang kitab, kujawab
Sudah kulahap
Kala bicara dengan arab, kusumbat
dengan lahap
kala bertanya tentang ingris,
itu manis kelakuan para pengemis
yang akan membabtis insan agamis
tapi kenapa mereka tak percaya, dan dikata
aku pendusta
Aku hanya kumbang, di legam malam.
Kesana kemari kuberlari mencari jati diri
Kumelagu walau terbelenggu, tapi
Kenapa sesekali mereka merengguh, lalu
Membelenggu dibawa batu
Hingga sayap pengapku jadi tiarap
Aku hanya kumbang, di legam malam.
Yang bernyanyi hiasi sunyi
Berlari walau tertati
Demi nanti penuh arti
Ya Tuhan,
Kenapa mereka tiada pengertian
Sampai kapan kau kan bebaskan
Dari cobaan bergantian.
Masih adakah keindahan yang kau kan suguhkan, setelah bertahan dari rintanga?
Agar sabar tak terbakar dan jangkar pun bisa berlayar.
Lubangsa E/08 17 Febuari 2015 M

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Responsive Ads Here